Kepergian Carlos Tevez ke Juventus menyisakan sebuah cerita yang menguntungkan bagi kubu Chelsea.
Bolaries - Stiker asal Argentina, Carlos Tevez, merupakan salah satu striker
yang penampilannya paling mengkilap bersama Manchester City sepanjang
musim ini. Dari 27 laga di ajang Premier League, Carlos Tevez sudah
menjaringkan 10 gol. Jumlah ini sama dengan torehan Sergio Aguero dan
hanya kalah dari Edin Dzeko yang mengemas 12 gol.
Akan tetapi, ada faktor lain yang membuat Tevez diandalkan oleh
manajer Man. City, Roberto Mancini, saat menghadapi Chelsea.
Dia
terbilang sering menjebol gawang The Blues, Selama berkiprah di Premier
League, dia sudah mencetak delapan gol dari 11 pertemuan.
Gol-gol tersebut ditoreh bersama tiga klub berbeda, yakni West Ham
United, Manchester United, dan Man.City.
Kalau dibandingkan, rekor
terbaik dibuat bersama The Citizens. Sejak bergabung ke Stadion Etihad
pada 2009-10, Tevez mengemas enam gol dari tujuh penampilan.
Selain itu,
Tevez juga belum pernah merasakan kekalahan dari Chelsea saat membela
Man. City.
Dampak kepergian Carlos Tevez ke Juventus di awal musim 2013/2014 terjawab sudah saat Man. City bertamu ke Stanford Bridge. Man.City kalah 1-2 dari sang tuan rumah Chelsea, Dan Chelsea pun berhasil mematah kan rekor Man. City yang tak pernah terkalahkan oleh Chelsea.
(Giri Sasongko)
